Tips memilih antivirus terbaik

Banyak orang, termasuk mahasiswa, ternyata belum paham cara memilih antivirus yang terbaik. Mereka hanya mendasarkan kepada kemurahan harga atau tren yang belum tentu benar. Kebanyakanpun tidak melakukan trial sebelum membeli. Begitu terungkap dalam talkshow say yes to online, say no to threat di universitas tarumanegara, Jakarta.

Lalu seperti apa antivirus yang tepat untuk kalangan mahasiwa? Jawabanya, adalah antivirus yang ringan dan bisa melakukan real time scaning saat usb flashdisk di colokan, juga dapat mendeteksi ancaman baru secara proaktif. Ini karena komunitas kampus banyak bersentuhan dengan warnet atau kafe internet atau Wi Fi gratis dengan lalu lintas internet yang tinggi sehingga ancaman yang masuk juga lebih banyak.
Virus atau ancaman selalu mengincar. Dengan gaya hidup ber-internet yang salah, potensi ancaman semakin berlipat. Ancaman virus selalu mengincar website dengan hit yang tinggi. Game Online saat ini juga menjadi sasaran empuk.

Yudhi Kukuh (Technicial security Eset Indonesia) lalu membagi tips cara berkomputer online yang aman. Ia menyarankan agar pengguna rajin meng update system operasi, tidak membuka website yang berpotensi menghadirkan ancaman, misalnya website porno, dan menggunakan software dari sumber yang tidak terpecaya. Gunakan password yang berbeda untuk setiap akun, jangan mudah percaya terhadap informasi yang diterima via internet, jangan mengumbar informasi yang sensitive (personal) di internet.